Wartakotamu.com Situbondo, Jawa Timur — Sabtu, 13 Desember 2025. Kejuaraan Open dan Festival Karate Situbondo 2025 yang digelar di kawasan Pasesi Situbondo, Jalan Basuki Rahmat, berlangsung sukses dan meriah. Sejak pukul 07.30 WIB, ratusan atlet karate dari berbagai daerah memadati arena pertandingan, menjadikan ajang ini sebagai salah satu event olahraga prestasi paling diminati di Situbondo pada akhir tahun 2025.
Kejuaraan ini diikuti oleh atlet dari berbagai kategori usia, mulai dari usia dini hingga remaja. Antusiasme peserta terlihat jelas dari banyaknya kontingen yang hadir tidak hanya dari Kabupaten Situbondo, tetapi juga dari sejumlah daerah lain di Jawa Timur dan Bali. Berdasarkan data panitia dan pantauan media di lokasi, peserta berasal dari Surabaya, Banyuwangi, Malang, Ngawi, Jember, Bondowoso, Nganjuk, Probolinggo, serta Bali. Para atlet tersebut hadir dengan dukungan penuh dari orang tua, pelatih, serta official dojo masing-masing.
Demi menjamin kualitas pertandingan dan menjaga sportivitas, panitia menghadirkan sebanyak 20 wasit dan juri terbaik dari Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Jawa Timur. Kejuaraan ini menerapkan konsep olahraga non-kontak fisik, sehingga sangat aman bagi atlet usia dini sekaligus tetap menonjolkan teknik, ketangkasan, dan kedisiplinan yang menjadi ciri khas olahraga karate.
Kejuaraan Open dan Festival Karate Situbondo 2025 mendapat dukungan luas dari berbagai pihak, baik pemerintah, organisasi olahraga, maupun sektor swasta. Dukungan tersebut datang dari Indonesia Financial Group (IFG), Nasim Khan Indonesia (NKI), KONI, Lemkari, DNS Situbondo, D’Jfco, Bestimu, Pemerintah Kabupaten Situbondo, serta FORKI. Sinergi tersebut menunjukkan komitmen bersama dalam mendorong pembinaan atlet karate berprestasi di daerah.
Event ini secara resmi dibuka oleh Presiden Nasim Khan Indonesia (NKI) yang juga Anggota DPR RI Fraksi PKB, H.M. Nasim Khan. Hadir pula Bupati Situbondo Mas Rio, jajaran Polres Situbondo, perwakilan KONI Situbondo, Ketua FORKI, Sekretaris Dinas Koperasi dan Perindustrian Perdagangan (Sekdiskoperindag), serta sejumlah tamu undangan lainnya. Untuk menjamin keselamatan peserta, panitia juga menyiagakan tim medis dari RSAR dengan beberapa unit ambulans yang standby di sekitar lokasi acara.
Dalam sambutannya, H.M. Nasim Khan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia dan seluruh pihak yang terlibat. Ia menegaskan bahwa kejuaraan karate semacam ini memiliki peran penting dalam membentuk karakter generasi muda.
“Kegiatan ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sarana membangun disiplin, mental juara, serta mempererat silaturahmi antar-atlet. Di saat yang sama, ini menjadi wadah pencarian bakat bagi generasi unggul yang menyalurkan energi positif melalui olahraga,” ujar Nasim Khan.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Situbondo Mas Rio memberikan bentuk dukungan nyata dengan menyerahkan hadiah berupa satu unit sepeda listrik kepada salah satu peserta asal Probolinggo. Pemberian hadiah tersebut menjadi momen yang menarik perhatian sekaligus menambah semangat para atlet yang berlaga.
Ketua Panitia Penyelenggara, Jufri Maulana yang akrab disapa Mas Jeff, dalam laporannya menyampaikan bahwa total peserta Kejuaraan Karate Situbondo 2025 mencapai 321 atlet. Mereka bertanding dalam berbagai kategori, mulai dari kelas Kata, Kumite, Beregu, hingga Festival. Menurutnya, tingginya jumlah peserta mencerminkan besarnya minat generasi muda terhadap olahraga karate serta meningkatnya kepercayaan terhadap kualitas penyelenggaraan event di Situbondo.
Salah satu peserta, Ezra, atlet asal Ngawi, mengungkapkan rasa senangnya dapat mengikuti kejuaraan ini. Selain berhasil meraih medali perak di kelas Kata, ia berharap agenda kejuaraan karate seperti ini dapat lebih sering digelar di berbagai daerah.
“Alhamdulillah bisa juara dua. Semoga ke depan kejuaraan seperti ini semakin banyak supaya kami para atlet muda bisa terus berkembang dan termotivasi,” ujar siswi SMP Negeri 2 Ngawi tersebut.
Selain sukses dari sisi teknis pertandingan, kejuaraan ini juga memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Sejumlah pelaku UMKM tampak memadati area sekitar gedung acara dengan membuka stand yang menjual makanan, minuman, camilan, serta perlengkapan dan aksesoris karate. Kehadiran UMKM tersebut menambah semarak acara sekaligus menunjukkan bahwa event olahraga mampu menjadi penggerak ekonomi masyarakat.

Dengan terselenggaranya Kejuaraan Open dan Festival Karate Situbondo 2025 secara lancar, aman, dan meriah, ajang ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin tahunan sekaligus melahirkan bibit-bibit atlet karate berprestasi yang mampu bersaing di tingkat regional maupun nasional.
(Red/Tim-Biro Siti Jenar Group Situbondo Jawa Timur)











